TIMES PURBALINGGA, MALANG – Momen tragedi stadion Kanjuruhan menjadi momen pembuka perdamaian antara Aremania dan Bonek. Suporter Persebaya, Bonek mengunjungi stadion Kanjuruhan terutama Gate 13 sekaligus mengikuti tahlilan, Rabu (5/6/2022).

Cak Conk, Perwakilan Green Nord yang datang ke Kanjuruhan berharap setelah tragedi stadion Kanjuruhan ini bisa menjadi momen supporter Indonesia menjadi satu layaknya mendukung timnas.

“Selanjutnya kita mendukung tim masing masing bersaing hanya 90 menit saja, bentuk rivalitas yang sehat,” ucapnya.

Cak Conk berharap selanjutnya ingin satu tribun dengan supporter manapun tanpa lagi mengorbankan nyawa manusia. 
“Jangan lagi mengorbankan nyawa anak cucu kita kedepan, mari segera selesaikan permusuhan ini,” imbuhnya.

Pria Bernama lengkap Husein Ghozali ini menuturkan masing masing dari Bonek dari Aremania melakukan evaluasi masing masing termasuk supporter yang lain. 

“Kita harus menaruh respek kepada masing masing, sebab jika tidak ada respek tidak akan pernah ada perdamaian,” paparnya.

Dalam momen ini, perwakilan official Persebaya, Alex Tualeka juga menyatakan benci dengan adanya tragedi stadion Kanjuruhan ini.

“Semua benci dengan tragedi ini, doa untuk yang sudah mendahului kita dan yang sedang terbaring sakit,” tuturnya.

Dalam akhir sambutannya, Alex meneriakkan Salam Satu Jiwa dan Salam Satu Nyali. Aremania pun membalas. 

“Terima kasih terima kasih Bonekmania,” teriak Aremania menyambut kedatangan Green Nord yang sudah datang untuk memberikan dukungan pasca tragedi stadion Kanjuruhan. (*)