TIMES PURBALINGGA, PACITAN – SMKN 1 Pacitan kembali dipercaya mewakili Jawa Timur dalam ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) jenjang pendidikan menengah (Dikmen) tingkat nasional 2025 di Jakarta. 

Bidang cabinet making menjadi andalan SMKN 1 Pacitan untuk bersaing di kancah nasional. Kompetisi bergengsi ini digelar mulai 25 Juli hingga 1 Agustus 2025.

Kepala SMKN 1 Pacitan, Joko Supriyadi, menyatakan kesiapan penuh timnya untuk mempertahankan tradisi juara. 

"Tahun 2025 ini, SMKN 1 Pacitan siap mempertahankan medali emas empat tahun berturut-turut dalam bidang lomba cabinet making LKS Nasional Dikmen 2025 di Jakarta," ujarnya, Senin (28/7/2025).

Ia menambahkan, konsistensi prestasi ini bukan hasil instan. Persiapan intensif, pendampingan ketat, serta semangat kompetisi tinggi menjadi kunci keberhasilan.

Tak hanya di bidang keahlian kejuruan, SMKN 1 Pacitan juga unjuk gigi di olahraga. Tim futsal putra sekolah ini sukses merebut gelar juara 1 dalam ajang Compct Championship tingkat SLTA se-Kabupaten Pacitan. 

Sementara tim futsal putri berhasil finis di peringkat keempat pada kejuaraan yang sama.

“Luar biasa dan terima kasih kepada para pemain dan pelatih futsal. Tim futsal putra SMKN 1 Pacitan mampu meraih juara 1. Sedangkan pemain putri mampu meraih juara IV,” ungkap Joko bangga.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa SMKN 1 Pacitan tak hanya unggul dalam aspek akademik dan vokasi, tetapi juga aktif dan kompetitif di bidang non-akademik. 

Sekolah ini terus berupaya membentuk siswa berprestasi secara holistik, baik di dalam kelas maupun di luar.

Ajang LKS Nasional sendiri merupakan kompetisi tahunan bergengsi yang mempertemukan siswa-siswi SMK terbaik dari seluruh Indonesia.

 Tujuannya adalah mengukur keterampilan teknis, kemampuan problem solving, serta kualitas kerja sesuai standar dunia industri.

Keikutsertaan SMKN 1 Pacitan dalam ajang nasional tahun ini menambah panjang daftar prestasi sekolah tersebut. 

Sebelumnya, mereka telah mengoleksi medali emas berturut-turut dalam bidang cabinet making sejak 2022 hingga 2024.

Sementara itu, kemenangan tim futsal putra di kancah lokal menjadi motivasi tersendiri bagi siswa lainnya. Dengan begitu, atmosfer persaingan sehat dan semangat berprestasi semakin terasa di lingkungan sekolah.

“Prestasi ini menjadi penyemangat bagi siswa lain untuk menunjukkan potensi terbaiknya di bidang masing-masing. Baik di jalur akademik, vokasi, maupun olahraga,” imbuh Joko Supriyadi.

SMKN 1 Pacitan kini bersiap menghadapi tantangan berikutnya. Selain fokus mendampingi siswa yang akan berlaga di LKS nasional, sekolah juga terus mendorong pembinaan ekstrakurikuler agar semakin berdaya saing. Tak hanya mendidik, tapi juga menginspirasi. (*)